hanyalah kamu
masihlah kamu
dan pastilah tentangmu
Aku memang ingin menuliskan tentang apa saja.
Tentang kamu yang tersenyum kaku saat pertama kali melihat dan datang ke arahku. Tentang kamu yang sungkan untuk menjabat tanganku, dan mencoba melucu untuk pertama kalinya dengan tawa yang nyaris membeku. Apa sajaku kali ini, tentang pertemuan kali pertama kita waktu itu.
Apa sajaku, memang selalu tentang kamu. Yang membuat aku mulai merasakan ketidakharmonisasian degup jantungku kalau lama-lama menatap kedua bola matamu. Yang membuatku menjadi belingsatan. Seperti sedang bersenggama dengan setan binal, liar, dan nakal. Membuatku tak karuan, berpikir tentang bagaimana rasanya memagut bilah bibirmu yang ranum kemerahan.
Aku ingin menuliskan tentang apa saja yang ada pada ragamu. Pada helai rambutmu yang sedikit kasar, atau matamu yang kadang kudapati nanar. Aku ingin menyentuh setiap jengkal tubuhmu dalam goresan hitam tulisanku saat ini. Aku ingin menyentuhmu perlahan, bersama apa saja yang pernah kau lakukan dan kau ceritakan.
Apa saja
Asalkan tentangmu
Apa saja
Termasuk sebuah pelukan hangat yang kau berikan. Yang tanpa kau sadari, sudah membuatku berlabuh sangat jauh, terperosok dan terjerembab ke dalam angan.
Aku ingin menuliskan tentang apa saja. Dan apa sajaku, memang masih tentangmu yang ku simpan dalam benak dan hatiku secara diam-diam. Kesekian kalinya. Hanya diam.
Apa saja ini, memang memuakkan.
Namun tak dapat dengan mudah ku singkirkan. Karena apa saja itu ... telah menerobos masuk, dalam bongkah perasaan.
-fhm
No comments:
Post a Comment